ANALISIS KELAYAKAN USAHATANI KENTANG MERAH (Solanum tuberosum var. Desiree) DI NAGARI SUNGAI NANAM KECAMATAN LEMBAH GUMANTI KABUPATEN SOLOK
Main Author: | Indra, Hari Saputra |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://scholar.unand.ac.id/30586/1/1.%20Cover%20dan%20Abstrak.pdf http://scholar.unand.ac.id/30586/2/2.%20BAB%20I%20PENDAHULUAN.pdf http://scholar.unand.ac.id/30586/3/3.%20BAB%20V%20KESIMPULAN%20DAN%20SARAN.pdf http://scholar.unand.ac.id/30586/4/4.%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://scholar.unand.ac.id/30586/5/5.%20SKRIPSI%20UTUH.pdf http://scholar.unand.ac.id/30586/ |
Daftar Isi:
- ANALISIS KELAYAKAN USAHATANI KENTANG MERAH (Solanum tuberosum var. Desiree) DI NAGARI SUNGAI NANAM KECAMATAN LEMBAH GUMANTI KABUPATEN SOLOK ABSTRAK Kentang merah merupakan salah satu komoditas hortikultura yang memiliki peluang bisnis prospektif terhadap meningkatnya perubahan pola konsumsi masyarakat. Sebagai komoditas baru, usahatani kentang merah perlu dilakukan studi kelayakannya. Penelitian ini bertujuan untuk 1) Mendeskripsikan budidaya kentang merah di Nagari Sungai Nanam Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok. 2) Menganalisis besar pendapatan dan keuntungan petani serta kelayakan usahatani kentang merah di Nagari Sungai Nanam Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara purposive, mengingat salah satu komoditas unggulan daerah penelitian adalah kentang. Waktu penelitian dilaksanakan untuk pengambilan data selama satu bulan, yaitu April sampai dengan Mei 2017. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Pada budidaya kentang merah tidak semua aspek kegiatan usahatani sesuai dengan anjuran atau rekomendasi setempat. 2) Dari hasil analisis, besar pendapatan usahatani kentang merah adalah Rp 134.022.132/ ha/MT dan keuntungan sebesar Rp 109.265.300/ha/MT. Dengan jumlah produksi 15.000 kg/ha/MT didapatkan nilai rasio R/C sebesar 2,96 yang artinya petani melakukan investasi atau mengeluarkan biaya sebesar 1 maka akan memperoleh manfaat sebesar 2,96 dan memperoleh keuntungan sebesar 1,96. Hal ini menunjukkan bahwa kegiatan usahatani kentang merah layak untuk dijalankan. Kata Kunci : usahatani, kentang merah, studi kelayakan