Makna dan Fungsi Ulos Dalam Adat Masyarakat Batak Toba di Desa Adiankoting Kecamatan Adiankoting
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Makna dan Fungsi Ulos dalam Adat Masyarakat Batak Toba khususnya di Desa Adiankoting Kecamatan Adiankoting. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif sebagai salah satu cara untuk mendeskripsikan masalah yang akan diteliti. data penelitian ini di kumpulkan dan diperoleh dengan menggunakan teknik wawancara dengan cara informan dan observasi langsung ke lokasi penelitian,dokumentasi,studi kepustakaan pelengkap dan memperoleh pengetahuan yang sifatnya teoritis. Disamping itu buku-buku yang berkaitan dengan topik kajian sebagai data sekunder. Ulos merupakan hal yang terpenting dalam adat batak toba. Adat istiadat yang tertanam dalam suku batak toba adalah adat Pernikahan, adat Kematian, dan Kelahiran dan memasuki rumah baru. di dalam adat istiadat batak toba tersebut terdapat makna dan fungsi ulos sangat beragaam seperti makna ulos dalam pernikahan dan kematian itu sangat berbeda.Ulos dalam pengertian sederhana yaitu bahan yang ditempah dari kain rajutan oleh tangan sendiri, dengan berbagai macam corak dan warna sesuai makna dan fungsi pemakaian ulos. Ulos sama tuanya dengan kebudayaan batak,sehingga ia menyertai kehidupan adat batak yang terlihat dalam kegiatan upacara-upacara adat. Pada upacara-upacara penting dalam hidup perseorangan,Ulos selalu di tampilkan di dalamnya,karena Ulos yang mempunyai nilai sakral di pandang dapat memberikan perlindungan dan keselamatan dalam kehidupan. Oleh sebab itulah dalam upacara-upacara adat penting lainnya,seperti pada upacara perkawinan,kematian dan memasuki rumah baru ulos selalu menyertainya.