Pengaruh frekuensi penyiraman dan varietasterhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah (allium ascalonicum l.) pada tanah entisol
Main Author: | SYIHAR, RISAL KHOIRULA |
---|---|
Format: | Bachelors NonPeerReviewed application/pdf |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umk.ac.id/11183/1/Hal.%20Judul.pdf http://eprints.umk.ac.id/11183/2/BAB%20I.pdf http://eprints.umk.ac.id/11183/3/BAB%20II.pdf http://eprints.umk.ac.id/11183/4/BAB%20III.pdf http://eprints.umk.ac.id/11183/5/BAB%20IV.pdf http://eprints.umk.ac.id/11183/6/BAB%20V.pdf http://eprints.umk.ac.id/11183/7/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://eprints.umk.ac.id/11183/8/LAMPIRAN.pdf http://eprints.umk.ac.id/11183/ http://eprints.umk.ac.id |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui pengaruh frekuensi penyiraman dan varietas terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah(Allium ascalonicum L.) pada tanah Entisol,dilakukandi lahan berpasir sekitar kawasan pantaiEmpuRancak,DesaKarangGondang, KecamatanMlonggo, KabupatenJepara, dengan jenis tanah entisol berkemasaman (pH) 5,9 dan ketinggian tempat 3 meter di atas permukaan laut sejak bulan Mei sampai dengan Agustus 2018 Penelitian ini menggunakan metode percobaan faktorial dangan dasar Rancangan Petak Terbagi (Split Plot) dengan dua faktor sebagai perlakuan dan tiga ulangan. Faktor yang pertama, yakni frekuensi penyiraman (P) yang ditetapkan sebagai petak utama, dibagi dalam tiga taraf sebagai berikut: penyiraman sekali sehari (P1), dua kali sehari (P2), serta tiga kali sehari (P3).Adapun faktor kedua yaitu varietas tanaman (V) yang ditetapkan sebagai anak petak, juga terbagi dalam tiga taraf: Tuk Tuk (V1), Bima (V2), serta Tajuk (V3). Hasil penelitian ini menunjukkan, bahwa frekuensi penyiraman (P) berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah, sebagaimana ditunjukkan oleh hasil sidik ragam bobot brangkasan dan kering per rumpun, serta bobot segar umbi per rumpun. Varietas tanaman (V) juga berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman, kecuali pada parameter kadar air umbi. Namun, hasil penelitian ini tidak menunjukkan adanya interaksi antara frekuensi penyiraman dan varietas tanaman, baik terhadap pertumbuhan maupun hasil tanaman.