HUBUNGAN STATUS GIZI, UMUR, DAN BEBAN KERJA DENGAN TEKANAN DARAH PADA PEKERJA INDUSTRI TAHU DI TANDANG KOTA SEMARANG
Main Author: | ROSIYANTI, HELMIA |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed application/pdf |
Terbitan: |
, 2010
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.undip.ac.id/28838/1/3916.pdf http://www.fkm.undip.ac.id http://eprints.undip.ac.id/28838/ |
Daftar Isi:
- Beban kerja yang tinggi mengakibatkan peningkatan tekanan darah bagi pekerja pabrik tahu di kota semarang. Selain beban kerja, tekanan darah juga di pengaruhi oleh status gizi dan umur pekerja. Orang yang mempunyai berat badan gemuk memiliki risiko tinggi terhadap tekanan darah tinggi dan dengan bertambahnya usia maka tekanan sistole akan semakin tinggi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara status gizi, umur dan beban kerja dengan tekanan darah pada pekerja di industri tahu Tandang Kota Semarang. Subjek penelitian ini berjumlah 20 orang yang merupakan jumlah seluruh populasi pekerja yang ada di industri tahu tersebut. Metode penelitian ini adalah explanatory research. Pengumpulan data dilakukan dengan pengamatan dan pengukuran secara langsung mengenai status gizi, beban kerja dan tekanan darah selama bekerja. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji korelasi Kendal tau. Berdasarkan uji korelasi Kendal tau hubungan antara status gizi dengan tekanan darah diperoleh p value sebesar 0,060 (p>0,05), hubungan antara umur dengan tekanan darah diperoleh p value sebesar 0,619 (p>0,05), dan hubungan antara beban kerja dengan tekanan darah diperoleh p value sebesar 0,800(p>0,05). Dari hasil penelitian tersebut dapat di simpulkan bahwa tidak ada hubungan antara status gizi, umur dan beban kerja dengan tekanan darah di pabrik tahu Tandang Kota Semarang. Kata Kunci: status gizi, umur, beban kerja, tekanan darah