KAJIAN FILOSOFIS TERHADAP KONSEP ETIKA MUHAMMAD ABDUH
Main Author: | Imron, Imron |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 1996
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://digilib.uinsby.ac.id/11498/1/cover.pdf http://digilib.uinsby.ac.id/11498/2/daftar%20isi.pdf http://digilib.uinsby.ac.id/11498/3/bab1.pdf http://digilib.uinsby.ac.id/11498/4/bab2.pdf http://digilib.uinsby.ac.id/11498/5/bab3.pdf http://digilib.uinsby.ac.id/11498/6/bab4.pdf http://digilib.uinsby.ac.id/11498/7/bab5.pdf http://digilib.uinsby.ac.id/11498/8/daftar%20pustaka.pdf http://digilib.uinsby.ac.id/11498/ |
Daftar Isi:
- Skripsi ini membahas tentang kajian filosofis terhadap konsep etika Muhammad Abduh. Abduh dalam Risalah Tauhid menulis tidak ada kebaikan didalamnya (perbuatan) melainkan ia adalah suatu perintah agama, dan tidak ada buruknya melainkan karena ia adalah suatu larangan agama. Dalam menguraikan konsep etika, Abduh masih konsisten dengan syariat agama Islam (Al Quran dan Al Hadits). Beliau menggunakan akal secara maksimal dalam rangka mensyukuri apa yang dianugrahkan Allah SWT yaitu berupa akal. Menggunakan kemampuan akal sebagaimana mestinya merupakan wujud dari rasa syukur terhadap nikmat terbesar yang diberikan Allah, disamping agama Islam. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa menurut Abduh, setiap perbuatan manusia yang ikhtiari memerlukan adanya penilaian tentang baik dan buruk. Baik dan buruk itu suatu nilai, maka sebelum nilai itu sampai kriteria-kriteria yang digunakan abduh dalam menilai perbuatan senantiasa konsisten pada Al Quran dan Hadits denga penggunaan akal secara maksimal. Konsep dasar etika Abduh adalah al Quran dan Hadits serta akal untuk membentuk akhlaqul karimah umat islam. Abduh membagi daya akal manusia menjadi dua yaitu kaum khawas dan awam, filosof dan teolog./FONT