PENGARUH PH CAIRAN PENYARI TERHADAP KADAR METABOLIT SEKUNDER DALAM EKSTRAK ETANOL BIJI JARAK (Ricinus communis L.)= THE EFFECT OF SOLVENT PH ON SECONDARY METABOLITE CONCENTRATION IN THE ETHANOL EXTRACT OF CASTOR BEANS (Ricinus communis L.)
Main Author: | MUSTIKA, MUSTIKA |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Image Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unhas.ac.id/id/eprint/6374/ |
Daftar Isi:
- Mustika. Pengaruh pH Cairan Penyari terhadap Kadar Metabolit Sekunder dalam Ekstrak Etanol Biji Jarak (Ricinus communis L.) (dibimbing oleh Ismail dan Muhammad Raihan). Tanaman jarak (Ricinus communis L.) telah banyak dimanfaatkan dalam dunia kesehatan. Berbagai penelitian telah mengungkapkan keberadaan metabolit sekunder pada tanaman ini seperti risin, risinin, dan metabolit sekunder lainnya. Meskipun demikian, belum ada penelitian tentang pengaruh pH asam atau basa untuk mengekstraksi biji jarak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pH cairan penyari terhadap kadar metabolit sekunder dalam ekstrak etanol biji jarak. Dalam metode ekstraksi cairan penyari dibuat dalam variasi pH 3, pH 5, pH 7, pH 9, dan pH 12. Penetapan kadar metabolit sekunder dilakukan dengan menggunakan KLT-Densitometri yang diukur pada panjang gelombang 254 nm. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa variasi pH mempengaruhi kadar dari metabolit sekunder dalam ekstrak biji jarak. Kadar yang diperoleh pada pH 5 yaitu 1,2523 μg/ml lebih tinggi dibandingkan pada pH lain yang diuji dalam penelitian ini. Kata kunci : Biji jarak (Ricinus communis L.), pH, Kromatografi Lapis Tipis, Densitometri